Ekbis

Bumi Alumni Siap Kembangkan UMKM Tembus Pasar Internasional

Channel9.id- Jakarta. Dalam rakor Bumi Alumni yang berlangsung secara virtual, Ketua Yayasan Bumi Alumni, Ary Zulfikar alias Azoo siap mengembangkan UMKM yang bergabung dengan bumi alumni menembus pasar internasional. Melalui jejaring alumni yang berdiaspora ke seluruh manca negara.

“ Selain membantu para pelaku UMKM Alumni Unpad dalam akses strategi permodalan, adalah membantu untuk memperluas akses pemasaran pelaku UMKM Alumni Unpad. Pemasaran yang tidak hanya yang sifatnya lokal atau domestik, melainkan juga pasar internasional,” jelasnya, sabtu/10/10/2020.

Secara produk, Azoo menyebut potensi produk-produk UMKM Alumni Unpad diterima oleh pasar ekspor sangat besar. Hal yang perlu intensif, adalah pembinaan dan pelatihan untuk menjamin kesinambungan produk.

“Selain itu, sudah mulai ada tawaran dari beberapa pihak dari pelaku bisnis perusahaan besar yang meminta potensi produk dari pelaku UMKM yang merupakan anggota kita. Jadi, kita harus punya sistem yang baik, sehingga permintaan itu bisa direspon positif,” kata Azoo

Rakor dihadiri oleh Dewan Pengawas, Ketua dan jajaran pangurus.  Yayasan Bumi Alumni dibentuk untuk memperkuat komunitas UMKM Alumni Unpad. Dari database, ada 690 alumni Unpad yang tergabung dalam UMKM Alumni.  Jumlah ini akan terus bertambah seiring menguatnya Bumi Alumni.

Saat ini, alumni unpad yang telah bergabung dari lintas angkatan dan fakultas dalam platform digital umum: FB sebanyak kurang lebih 718 alumni, IG sebanyak 2.831 alumni, 3 WA group sebanyak kurang lebih 587 alumni. Saat ini lagi dikembangkan platform digital mandiri yang dapat menampung aspirasi pelaku UMKM alumni unpad tanpa diskriminasi, ujar Azoo.

“Sayang kalau tidak diperkuat potensi potensi itu, apalagi nama kita sudah bergaung ke tingkat nasional karena diliput media mainstream. Pemikiran para Badan Pengawas yaitu membentuk suatu perkumpulan, sehingga program bisa dilakukan secara sistematis dan dapat diipertanggungjawabkan,” kata Azoo .

Terlebih, UMKM Alumni Unpad sudah membangun platform baik itu digital maupun offline. UMKM Alumni Unpad pun sudah menjalin kerja sama yang baik dengan pemerintah dan pihak swasta.

Untuk pemerintah, UMKM Alumni Unpad sudah menjalin kerja sama dengan kementerian Ketenagakerjaan dan Kementerian Koperasi dan UKM dan sudah beberapa kali menyelenggarakan pembinaan dan peatihan dengan Komunitas UMKM Alumni Unpad untuk pengembangan UMKM yang lebih kuat.

“Bahkan, ketika beraudiensi dengan Kadin Kota Bandung, kita mendapat tawaran beberapa kerja sama dalam konteks memperkuat bisnis para pelaku UMKM Alumni Unpad. Ketua Kadin Kota Bandung Iwa Gartiwa bilang siap membantu dalam pemasaran produk-produk untuk tujuan pasar ekspor,” kata Azoo.

“Ke depan dengan bentuk perkumpulan Bumi Alumni ini saya harap ini bisa berkembang lebih baik dan outputnya bisa bermanfaat bagi anggota,” pungkasnya.

Kepengurusan Bumi Alumni terdiri dari 11 bidang dan 8 koordinator wilayah. Sekretaris Umum dijabat oleh Arie Budiman yang membuka acara Rakor Bumi Alumni yang dibantu oleh Raja Syamsurizal selaku Wakil Sekum. Bendahara umum dipegang oleh Dwi Purwati, dengan wakilnya Sri Rossi Amalia.

Dalam Rakor tersebut masing-masing Kepala Bidang memaparkan rencana kerja kedepan sesuai dengan visi dan misi Bumi Alumni yaitu mewujudkan Komunitas Alumni dengan menggabungkan aspirasi semua potensi alumni tanpa diskriminasi agar menciptakan kemandirian wirausaha dan finansial.

Bidang Hubungan Luar Negeri, Nuning Hallet Phd bahkan mempunyai gagasan untuk mengikutsertakan produk UMKM dalam setiap exhibition diluar negeri dengan menjadi mitra kemendag. Juga menjadikan diaspora diluar negeri menjadi pasar bagi produk UMKM.

Senada dengan Nuning, Dr. Dewi Tenty selaku Ketua bidang Hubungan antar lembaga juga menyatakan bahwa diaspora alumni unpad dapat menjadi penghubung juga bagi pelaku UMKM alumni Unpad. Dewi yang selama ini menjadi penggerak pelaku UMKM, juga telah mengadakan beberapa pelatihan dan pembinaan pelaku UMKM dari alumni Unpad sebelum terbentuknya perkumpulan Bumi Alumni.

Boyke Yanuar atau dikenal kang bajoy juga akan fokus mengembangkan digital ekonomi didalam membuka pasar pelaku UMKM yang lebih luas. Visi dan misi yang mewujudkan kemandirian wirausaha dan finansial menurut umar sangat relevan dengan kondisi saat ini. Umar juga mengharapkan agar alumni Unpad dapat menjadi social entrepreneur.

Rakor Bumi Alumni ditutup oleh Azoo dengan mengutip Kahlil Gibran, perjalanan yang bermil-mil jauhnya dimulai dari selangkah. Semoga langkah awal ini menjadi langkah yang baik dan dapat bermanfaat tidak hanya bagi para antar anggota Bumi Alumni saja tetapi juga dapat bermanfaat bagi masyarakat pada umumnya di level lokal, regional dan global, pungkas Azoo.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  +  32  =  37