Channel9.id – Jakarta. Misa Akbar bersama Pemimpin Tertinggi Gereja Katolik Sedunia sekaligus Kepala Negara Vatikan, Paus Fransiskus, digelar hari ini, Kamis (5/9/2024) di Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta. Polda Metro Jaya pun telah menyiapkan sembilan lokasi parkir kendaraan pribadi di sekitar Stadion Utama GBK bagi jemaat yang akan menghadiri Misa Suci Akbar Paus Fransiskus hari ini.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam mengatakan personel gabungan yang diturunkan untuk mengamankan Misa Akbar Paus yaitu sebanyak 4.730 personel. Polri bersinergi dengan TNI dan Pemprov DKI Jakarta untuk kegiatan yang akan diikuti oleh 8.700 jamaat Katolik ini.
Berikut sembilan lokasi parkir kendaraan pribadi di sekitar GBK serta kapasitasnya.
1. Parkir Plaza Tenggara kapasitas 150 kendaraan roda empat atau mobil dan kapasitas 174 kendaraan roda dua atau motor
2. Parkir Istora kapasitas 257 mobil dan kapasitas 1.000 motor
3. Parkir Elevated (sisi selatan) kapasitas 400 mobil dan kapasitas 1.500 motor
4. Parkir Elevated (sisi utara) kapasitas 400 roda empat dan kapasitas 1.500 roda dua
5. Parkir Akuatik kapasitas 175 mobil dan kapasitas 250 motor
6. Lapangan ABC kapasitas 50 mobil dan kapasitas 1.305 motor
7. Stadion Madya kapasitas 100 roda empat atau mobil dan kapasitas 500 roda dua atau motor
8. Lapangan Softball kapasitas 150 mobil dan kapasitas 500 motor
9. Masjid Albina kapasitas 25 roda empat dan kapasitas 1.000 roda dua
Tidak hanya itu, Polda Metro juga menyiapkan sembilan kantong parkir dan bisa menampung sekitar 1.500 bus, di antaranya :
1. RNI/Aldiron total 300 Bus
2. Smesco total 50 Bus
3. PPK Kemayoran (C3) total 300 Bus
4. PPK Kemayoran (C4) total 100 Bus
5. PPK Kemayoran (D10) total 150 Bus
6. Museum Purna Bhakti Pertiwi TMII total 200 Bus
7. PPD Kramat Jakarta Pusat total 100 Bus
8. Pool Trans Jakarta/Cawang total 200 Bus
9. Pool Trans Jakarta/Kampung Rambutan total 100 Bus
Ade Ary mengimbau kepada masyarakat untuk memerhatikan lalulintas di sekitar GBK, mengingat adanya potensi kepadatan akibat kedua acara besar tersebut.
“Diharapkan agar masyarakat menyesuaikan pengaturan lalu lintas yang ditetapkan, mematuhi rambu-rambu lalu lintas, dan mengikuti petunjuk petugas di lapangaan, serta mengutamakan keselamatan di jalan dan terus pantau informasi lalu lintas terkini melalui melalui kanal di media sosial, online, maupun mainstream,” ujar Ade Ary dalam keterangan tertulis, Kamis (5/9/2024).
HT