Hot Topic Politik

DPR Dukung Saran Kapolri, WFH 1 Pekan Urai Kemacetan Arus Balik

Channel9.id – Jakarta. Anggota Komisi IX DPR RI Fraksi PDIP Rahmad Handoyo mendukung penuh saran Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo agar perusahaan-perusahaan memperbolehkan work from home (WFH) para pekerja demi menghindari kemacetan di jalan dampak seluruh pemudik pulang di waktu yang sama.

Handoyo meminta Kemenaker hingga Satgas COVID-19 membuat saran Kapolri ini jadi keputusan secara nasional demi kebaikan semuanya.

Awalnya Handoyo mengapresiasi sejumlah langkah pemerintah untuk mengantisipasi terkait arus balik Lebaran 2022, salah satunya dengan memperpanjang libur anak sekolah. Meski begitu, Handoyo menilai langkah itu belum cukup mengurai macet.

Baca juga: Saran Kapolri untuk Urai Kemacetan Arus Balik: Jika Memungkinkan Lakukan WFH 1 Pekan

“Apakah itu cukup? Saya kira belum, karena apa? Ingat, Lebaran kali ini begitu sangat antusias karena sudah ketiga kali baru diizinkan mudik. Saya kira maklum, sehingga ketika potensi stuck, potensi macet parah, mestinya sudah diperhitungkan,” demikian dikatakan Handoyo, Jumat (6/5/2022).

Handoyo menilai saran Kapolri Jenderal Listyo Sigit terkait WFH bagi para pekerja untuk seminggu ke depan juga tepat. Dia mendesak agar saran Kapolri ini dijadikan keputusan secara nasional.

“Terkait nasihat dan usul Kapolri, saya kira tidak sebatas saran. Saya setuju sekali apa yang disampaikan Pak Kapolri ya. Itu perlu dilakukan dalam bentuk kebijakan secara nasional antara Satgas COVID, Menaker, Polri, ya. Saya kira jadikan dalam bentuk keputusan agar dalam seminggu ini perusahaan-perusahaan karyawannya untuk bisa diizinkan WFH,” lanjut Handoyo.

Anggota Fraksi PDIP itu menyampaikan, saran WFH dari Kapolri ini juga berkaitan dengan kondisi pandemi COVID-19 di Indonesia. Dia menyebut saran WFH ini bisa menghindari sejumlah risiko.

“Toh pada kesempatan melakukan WFH pun masih dalam proses atau taraf pandemi, sehingga ketika terjadi macet yang stuck dan berjam-jam, ada dua hal risikonya. Pasti kelelahan, stres, kemudian hal yang tidak diinginkan bisa dihindarkan. Orang yang sakit, orang kecapekan, bisa kita atasi kalau ada suatu hal yang tidak diinginkan. Itu tujuannya juga dalam rangka keselamatan transportasi, keselamatan COVID-19, dan juga keselamatan dari saudara kita yang begitu antusias mudik dan balik lagi ke tujuan Jabodetabek dan sekitarnya,” jelasnya.

Saran Kapolri WFH sepekan, menurut Handoyo, itu merupakan langkah bijak agar Satgas, kepolisian, Kemenkes, Kemendikbud, dan Kemenaker ambil keputusan bersama untuk mengurangi kemacetan.

HY

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  +  7  =  17