Channel9.id-Jakarta. Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud Md mengungkapkan, meski tidak hadir, mantan Panglima TNI Jenderal Purnawirawan Gatot Nurmantyo tetap akan menerima penghargaan dari Presiden Joko Widodo.
“Tadi dalam suratnya Pak Gatot Nurmantyo itu menyatakan menerima, menerima pemberian bintang jasa ini. Tetapi beliau tidak bisa hadir karena beberapa alasan. Pertama karena ini suasana Covid,” jelas Mahfud di Youtube Sekretariat Presiden, Rabu (11/11).
Baca juga: Gatot Nurmantyo Tak Hadir Pada Penganugerahan Bintang Mahaputera
Meski demikian, Gatot bersedia menerima penghargaan tersebut. Nantinya, penghargaan akan dikirimkan pemerintah kepada Gatot melalui Sekretaris Militer Presiden.
“Nanti dikirim melalui Sekretaris militer. Beliau kan mengatakan di sini ya, apa namanya, beliau menyatakan menerima (penghargaan),” kata Mahfud.
Mahfud menuturkan, Gatot tak bisa hadir dalam acara penyematan penghargaan bintang tanda jasa dan kehormatan karena suasana Covid-19. Hal ini disampaikan Gatot dalam suratnya yang dikirimkan kepada Jokowi.
Sebelumnya, Kepala Sekretariat Presiden, Heru Budi Hartono menyebut penghargaan untuk Gatot Nurmantyo akan diserahkan kembali kepada negara. Pasalnya, mantan Panglima TNI itu tidak hadir dalam acara penganugerahan.
“Tidak. Jadi kalau enggak hadir ya mungkin tanda jasaya diserahkan ke negara lagi,” ucap Heru kepada wartawan, Rabu (11/11).
Seperti diketahui, Presiden RI Joko Widodo menganugerahkan tanda kehormatan Bintang Mahaputera dan Bintang Jasa kepada 71 tokoh. Salah satu penerima Bintang Mahaputera adalah mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo.