Channel9.id – Jakarta. Presiden Joko Widodo (Jokowi) menunjuk Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Presiden. Penugasan ini diberikan karena Jokowi akan melakukan kunjungan kerja ke Australia mulai hari ini, Senin (4/3/2024) hingga Rabu (6/3/2024).
Hal tersebut diatur dalam Keputusan Presiden (Keppres) nomor 12 tahun 2024 tentang Penugasan Wakil Presiden Melaksanakan Tugas Presiden. Keppres itu diteken Jokowi per 1 Maret 2024.
“Menugaskan Wakil Presiden untuk melaksanakan tugas sehari-hari Presiden sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan selama Presiden melaksanakan kunjungan kerja dan/atau kenegaraan ke Australia, pada tanggal 4 sampai dengan 6 Maret 2024 atau sampai dengan tanggal tiba kembali di tanah air,” demikian tertulis dalam Keppres tersebut, dilihat Senin (4/3/2024).
Dalam beleid itu, ditegaskan bahwa Ma’ruf harus tetap berkonsultasi dengan Jokowi jika ada kebijakan atau suatu hal yang perlu diputuskan. Ma’ruf wajib meminta persetujuan Jokowi.
“Apabila dalam jangka waktu penugasan tersebut, perlu segera ditetapkan suatu kebijakan baru, maka Wakil Presiden sebagai pelaksana tugas Presiden wajib terlebih dahulu berkonsultasi dan meminta persetujuan Presiden,” demikian isi Keppres.
Adapun setelah presiden kembali ke Tanah Air, maka penugasan berakhir dan Ma’ruf harus melaporkan pelaksanaan tugas tersebut kepada presiden.
“Setelah Presiden berada kembali di tanah air, penugasan berakhir dan Wakil Presiden segera melaporkan pelaksanaan tugas tersebut kepada Presiden,” lanjut Keppres tersebut.
Sebelumnya, Jokowi telah berangkat ke Melbourne, Australia dari Landasan Udara (Lanud) Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Senin (4/3/2024) sekitar pukul 10.00 WIB. Ia akan menghadiri KTT ASEAN-Australia sekaligus memperingati 50 tahun kemitraan ASEAN dan Australia.
“Hari ini saya dengan delegasi terbatas akan berangkat ke Melbourne, Australia, untuk menghadiri KTT khusus ASEAN-Australia. KTT ini diselenggarakan untuk memperingati 50 tahun kemitraan ASEAN dan Australia,” kata Jokowi dalam konferensi pers di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Senin.
Tema yang diangkat dalam KTT ASEAN-Australia kali ini adalah ‘Partnership for the Future’. Jokowi menjelaskan, KTT akan membahas program kemitraan strategis ASEAN dan Australia.
“Tema yang diangkat adalah partnership for the future. Membahas bagaimana kemitraan strategis komprehensif ASEAN dan Australia, dapat dioptimalkan ke depan guna mewujudkan kawasan Indo-Pasifik yang damai stabil dan makmur,” ujarnya.
Selain itu, Jokowi mengatakan isu Palestina juga akan dibahas dalam KTT ASEAN-Australia.
“Saya akan gunakan kesempatan ini untuk dorong kerja sama penguatan integrasi ekonomi, transisi energi dan transformasi digital, serta kemajuan paradigma kolaborasi dan penghormatan hukum internasional secara konsisten, termasuk dalam isu Palestina,” jelasnya.
HT