Hot Topic

Kepala BPIP Ajak Pemuda Jepara Aktualisasikan Pancasila

Channel9.id-Jepara. Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Yudian Wahyudi mendorong peran pemuda dalam mengaktualisasikan nilai-nilai Pancasila khususnya di Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, yang merupakan tanah kelahiran pahlawan Nasional R.A Kartini.

“Saya mengajak generasi muda bersama-sama untuk terus bergerak dalam upaya melestarikan dan membumikan Pancasila dalam tindakan.” ujarnya saat membuka seminar bersama Pemerintah Kabupaten Jepara bekerja sama dengan GP Ansor Jepara, Rabu, (7/6/2023).

Yudian menekankan kepada pemuda di Jepara untuk mengikuti jejak salah satu pahlawan Nasional perempuan tersebut dalam mewujudkan pendidikan yang berlandaskan Pancasila.

Generasi Z yang berjumlah 75,49 juta jiwa atau 27,94% dari total seluruh penduduk Indonesia, membutuhkan pendampingan kita terutama dalam pendidikan yang berkarakter Pancasila.

“Generasi muda yang sedang tumbuh di masa kini merupakan calon pemegang tongkat estafet kepemimpinan bangsa ini”, tegasnya.

Tidak hanya itu, dalam mewujudkan pendidikan masa kini yang berkarakter Pancasila, Yudian mendorong para pemuda untuk menguasai ragam ilmu pengetahuan baik agama, eksakta maupun teknologi, dan bahasa asing.

“Karena ilmu-ilmu inilah yang memajukan peradaban manusia”, tegasnya.

Tidak hanya itu Yudian berpesan kepada para pemuda untuk menjaga persatuan, menghargai perbedaan serta jangan mudah diadu domba.

“Jangan mau diadu domba, jangan mau dipecah-belah, jangan dengarkan hasutan bahwa Pancasila bertentangan dengan agama Islam, karena senyatanya justru Pancasila sejalan dengan ajaran-ajaran Islam”, tegasnya.

Deputi Bidang Hubungan Antar Lembaga, Sosialisasi, Komunikasi dan Jaringan BPIP Prakoso menyebut, kegiatan tersebut diikuti ratusan peserta perwakilan organisasi kepemudaan dan mahasiswa se-Kabupaten Jepara.

Pembinaan Ideologi Pancasila dengan tema “Aktualisasi Pancasila dalam Pandangan Pemuda” ini diharapkan tidak hanya seremonial, melainkan diamalkan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

“Kami harapkan pembinaan ini dapat diimplementasikan di lingkungannya bapak ibu sekalian”, ujarnya.

Berkembangnya teknologi dengan pesat, para pemuda di Jepara juga dapat memanfaatkannya untuk membumikan Pancasila melalui media digital.

Dalam kesempatan yang sama penjabat Bupati Jepara, Edy Supriyanta mengapresiasi BPIP karena telah memberikan pembinaan kepada generasi muda di Jepara.”Harapan saya momentum ini dapat dimanfaatkan oleh anak-anak muda Jepara sebagai calon pemimpin bangsa”, ucapnya.

Edy mengaku, situasi dan kondisi Kabupaten Jepara saat ini aman dan tentram dibawah naungan Pancasila.

“Pak Kepala perlu saya laporkan situasi Kabupaten Jepara saat ini kondisinya bagus, meskipun banyak perbedaan tetapi rukun”, ujarnya.

Edy menuturkan keragaman merupakan satu kesatuan yang sangat penting dalam mewujudkan Indonesia yang maju, damai dan sejahtera.

Lebih lanjut Edy menyebut, Kabupaten Jepara akan membuat Peraturan Daerah tentang Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan sebagai pondasi memperkuat Ideologi Pancasila.

“Dengan hal itu generasi penerus bangsa ini selain harus mengamalkan juga mengenal dan bangga dengan budaya Indonesia yang beragam”, tutupnya.

Ketua Pimpinan Cabang GP Ansor Kabupaten Jepara Ainul Mahfud mengapresiasi kegiatan kolaborasi ini sebagai upaya gotong royong untuk membumikan Pancasila.

Di bulan Bung Karno ini ia berharap menjadi renungan generasi muda dalam memperjuangkan Bangsa dan Negara dengan Ideologi Pancasila.

“Kami nyatakan akan terus menjaga Ideologi Pancasila dari oknum-oknum yang tidak bertanggungjawab yang ingin mengganti dengan Ideologi lain”, tegasnya.

Dalam seminar ini juga menghadirkan sejumlah narasumber diantaranya aktivis kepemudaan Jepara Syamsul Anwar, Akademisi Mayadima Rohma Masfiroh; Rektor IAIN Kudus Abdurrohman Kasdi; Ketua Bidang Iptek dan Kajian Strategi PC Ansor.

Baca juga: Dewan Pakar BPIP MoU Kerjasama BPIP-MA Wujud Aktualisasi Pancasila di Dunia Peradilan 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

8  +  1  =