Pengguna Dengan 600 Pengikut Bisa Jadi Host di Spaces Twitter
Techno

Pengguna Dengan 600 Pengikut Bisa Jadi Host di Spaces Twitter

Channel9.id-Jakarta. Twitter mengumumkan bahwa semua pengguna dengan minimal 600 pengikut bisa jadi host di Spaces, fitur obrolan suara khusus audio yang serupa dengan Clubhouse.

Syarat minimal 600 pengikut itu diambil Twitter setelah pihaknya mendapat umpat balik dari pengguna.

“Akun-akun ini kemungkinan besar memiliki pengalaman yang baik dalam menyelenggarakan percakapan langsung karena audiensnya yang ada,” jelas Twitter melalui blog resminya, dikutip dari The Verge pada Rabu (5/5).

“Sebelum menghadirkan kemampuan membuat Space untuk semua orang, kami berfokus untuk mempelajari lebih lanjut, mempermudah untuk menemukan Spaces, dan membantu orang-orang menikmatinya dengan audiens,” sambungnya.

Baca juga : Pengguna dan Pendapatan Twitter Meningkat

Sama halnya seperti Clubhouse, Spaces dirancang untuk memungkinkan sekelompok orang berbicara, sementara orang lainnya mendengarkan. Format ini bisa diberdayakan untuk kegiatan seperti wawancara atau diskusi panel. Bisa dipula menjadi ruang komedi, promosi, dan sebagainya.

Selain itu, Twitter berencana menawarkan cara bagi pengguna untuk memonetisasi Spaces melalui tiket—hal yang tak dimiliki Clubhouse.

Dengan ini, host bisa menetapkan harga tiket dan jumlah tiket yang terjual, yang memungkinkannya membuat acara eksklusif dan mendapat uang. Sementara itu, perusahaan mengaku akan mengambil sedikit bagian dari hasil pendapatan dari penjualan tiket. Namun, belum jelas seberapa besarannya.

Fitur tersebut nantinya akan tersedia untuk “grup terbatas” dalam beberapa bulan mendatang.

Untuk diketahui, Spaces muncul di bagian atas feed berupa gelembung ungu, di antara Twitter Fleets. Untuk membuat Space, ketuk tombol Tweet dan ketuk ikon Spaces. Jika Kamu tak melihat ikon tersebut, fitur Spaces mungkin belum tersedia untukmu.

Dengan tiket Spaces, Super Follow yang akan datang—yang memungkinkan pengguna mengenakan biaya untuk konten tambahan, dan “tip jar”—yang dikabarkan untuk profil dan Spaces, nampaknya Twitter meningkatkan upayanya agar penggunanya bisa melakukan monetisasi langsung dari platformnya alih-alih mendorongnya ke tempat lain seperti Clubhouse, Substack, dan Patreon.

(LH)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

23  +    =  31