Riset Temukan Monyet Bali Gunakan Alat Bantu Seksual
Lifestyle & Sport

Riset Temukan Monyet Bali Gunakan Alat Bantu Seksual

Channel9.id-Jakarta. Dalam penelitian oleh Mathilda Brindle dan rekan, disebutkan bahwa hewan primata melakukan perilaku seksual, masturbasi, sekilas hal tersebut sia-sia dilakukan oleh hewan. Pasalnya masturbasi membutuhkan energi dan fokus yang awalnya dianggap dapat dialihkan ke hal lain yang mendukung menemukan pasangan.

Namun berkat pengamatan lebih dalam ditemukan bahwa perilaku masturbasi tersebut dilakukan dengan tujuan mendukung proses reproduksi. Riset tersebut melaporkan bahwa perilaku masturbasi ditemukan di primata jantan dan betina. Jumlahnya berbeda untuk populasi alam liar dan primata dalam kurungan (seperti kebun binatang).

Masturbasi primata dilakukan dengan tujuan untuk pembersihan diri setelah melakukan hubungan seksual. Hal tersebut, menurut Mathilda, ditujukan untuk membersihkan organ reproduksi dari pathogen yang dapat menular secara seksual. Perilaku masturbasi ditemukan dilakukan oleh primata berukuran besar seperti simpanse atau gorilla. Berbanding dengan primate berukuran kecil seperti marmoset yang membersihkan organ reproduksinya dengan menjilatinya. Selain itu masturbasi juga dapat membantu menyaring sperma sehat. Bagi betina hal tersebut bertujuan untuk menjaga pH vagina untuk menerima sperma lebih efektif.

Perilaku serupa ditemukan oleh primata yang hidup di Indonesia namun lebih detilnya adalah pengguna batu sebagai perangkat seksual. Riset yang dimuat di jurnal ethology – international journal of behavioural biology, menyebutkan bahwa spesies monyet di Bali yang berjenis Macaques seringkali menggunakan baru sebagai sarana pemuas seksual.

Studi sebelumnya yang dilakukan oleh Camilla Cenni, mahasiswa PHD University of Lethbrdge Kanada. Dalam paper riset yang dimuat pada jurnal physiology & behavior tahun 2020 ini disebutkan bahwa monyet jantan menggunakan batu sebagai respon fisiologis seksual.

Dilansir dari Nextshark.com, pada umumnya penggunaan alat di dunia hewan selalu berkaitan dengan sarana bertahan hidup mendasar. Namun riset ini mengemukakan bahwa monyet Bali yang terdiri dari berbagai usia menggunakan batu sebagai stimulasi seksual.

Cenni, dalam salah satu wawancara, menyebut bahwa populasi monyet bali yang diteliti ini tidak sekedar menggunakan batu sebagai alat seksual. Mereka juga dapat terlihat menggunakan batu untuk bermain satu dengan lain, Cenni menyebut hal tersebut sebagai perilaku kultural.

Bentuk lain penggunaan batu sebagai alat ada di primata spesies simpanse yang menggunakan batu untuk memecahkan kacang dan memakan kacang tersebut. Sehingga riset Cenni dan rekan telah menampilkan potensi hewan dalam menggunakan alat yang melampaui fungsi bertahan hidup.

(FB)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

8  +  1  =