Channel9.id – Jakarta. Pemerintah Ukraina memerintahkan adanya evakuasi untuk 12.000 warganya dari 37 kota dan desa di timur laut dekat daerah pertempurannya dengan Rusia, Jumat (11/8/2023).
Evakuasi ini harus dilakukan karena Rusia yang kembali mengintensikan operasi militernya untuk mengambil kembali wilayah yang dulu sempat mereka pegang.
Para warga dievakuasi ke daerah timur Kharkiv dimana pasukan Rusia terus melancarkan serangan terkonsentrasi di lini depannya.
Administrasi militer lokal di distrik Kupiansk mengatakan warga harus mematuhi perintah evakuasi. Jikalau tidak mau, mereka diharuskan untuk memandatangani surat yang menyatakan bahwa ketidakinginan evakuasi itu adalah pilihan mereka sendiri.
“Dikarenakan situasi keamanan yang sedang kacau dan semakin meningkatnya pemboman dari pasukan Rusia di Kupiansk, warga diberikan kesempatan untuk evakuasi ke tempat yang lebih aman,” kutip pengumuman dari kantor pemerintah kota.
“Jangan abaikan keselamatan anda dan orang-orang tercinta anda,” lanjutnya.
Peringatan ini keluar setelah Kementerian Pertahanan Rusia mengumumkan bahwa tentaranya telah meningkatkan posisi mereka di lini depan Kupiansk.
“Dalam operasi serangan dekat kota Kupiansk, tim penyerang dari daerah Barat telah meningkatkan posisinya di bagian lini depan,” kutip pernyataan resminya pada rapat harian.
Wakil Menteri Pertahanan Ukraina Hanna Maliar pada hari sebelumnya mengatakan bahwa intensitas pertempuran dan pemboman dari musuh sangatlah tinggi.
Baca juga: Perang Terus Berangsur, Rusia dan Ukraina Intensikan Serangan
Kupiansk dan daerah sekitar Kharkiv pada September lalu berhasil dikuasai kembali oleh pasukan Zelenskyy, namun kin Rusia tengah berusaha mengambil alih kembali area tersebut.
(RAG)