Nasional

Dukung Pelaksanaan Pasar Murah, TP-PKK Pusat Terima Bantuan Sembako

Channel9.id-Jakarta. Ketua Umum Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Tri Tito Karnavian menerima bantuan dari pihak swasta di antaranya Protelindo, Gimni, dan Astra Daihatsu. Bantuan itu berupa 3500 paket sembako, 3500 liter minyak goreng dan 571 susu serta biskuit bagi ibu hamil.

Penyerahan bantuan ini disaksikan langsung oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian, di Kantor Direktorat Jenderal Bina Pemerintahan Desa Kemendagri, Rabu (28/4).

Tri menyatakan, bantuan ini bakal diserahkan kepada pengguna Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) yang dilaksanakan pada Hari Posyandu Nasional yang diperingati setiap 29 April. Dia menyebutkan, penyaluran bantuan ini dilakukan dengan dua cara, yakni secara cuma-cuma dan melalui pasar murah.

Baca juga: Tri Tito: Pos Yandu Ujung Tombak Pelayanan Masyarakat

Selain untuk pelaksanaan pasar murah, lanjut Tri, bantuan ini juga akan disalurkan kepada para korban banjir di Nusa Tenggara Timur (NTT). Bantuan yang diserahkan, yakni berupa susu bagi ibu hamil dan makanan tambahan untuk balita.

“Mudah-mudahan kerja sama kami ini bisa berguna, tidak hanya hari ini, tetapi bisa berlanjut untuk jangka yang lebih panjang dan lebih luas secara nasional,” katanya.

Sementara itu, Mendagri Tito mengatakan, penyerahan bantuan ini memberikan nilai tersendiri. Pertama, dengan bantuan ini gerakan PKK dapat berjalan sesuai harapan Presiden, yakni mengintensifkan kegiatannya dalam pemberdayaan keluarga seperti layanan Posyandu termasuk penanganan stunting. Di samping itu, TP-PKK ini memiliki jaringan yang baik dari pusat sampai ke daerah, sehingga dapat memudahkan penyaluran bantuan.

Kedua, Tito mengaku merasa tergugah karena pemberian bantuan oleh pihak swasta dilakukan di tengah pandemi. Pasalnya, di tengah pandemi seperti sekarang ini banyak keluarga yang mengalami kesulitan. “Ini perlu adanya kegotongroyongan yang menjadi salah satu ciri khas bangsa Indonesia,” katanya.

Tito berharap, pihak swasta lainnya dapat membantu masyarakat, baik yang tertimpa bencana maupun sedang mengalami kesulitan termasuk akibat pandemi. “Ini harus dibantu oleh yang mampu semampu mungkin,” tandasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

5  +  4  =