Lifestyle & Sport

Efek Kurang Tidur

Channel9.id-Jakarta. Tidur mutlak diperlukan untuk beristirahat dan menjaga kondisi tubuh. Tidur yang cukup memungkinkan tubuh berperan dengan baik. Rata-rata orang dewasa membutuhkan 7-8 jam tidur per hari.

Sayangnya, ada saja alasan yang membaut Anda terjaga di malam hari alias begadang. Misalnya karena pekerjaan bahkan hanya sekadar mencari hiburan di gawai.

Baca juga : Ngemil Sehat, Kurangi Risiko Berat Badan Naik

Kegiatan itu membuat Anda kekurangan tidur. Namun tak semua akrab dengan kurang tidur, mungkin karena terlalu sering kekurangan tidur. Jika kekurangan tidur, tubuh akan memberi tanda-tanda, sebelum kondisi tersebut berdampak serius bagi kesehatan. Adapun tanda-tanda kurang tidur di antaranya:

1. Mudah lupa
Kurang tidur bisa memengaruhi kemampuan kognitif, termasuk dalam proses belajar, berpikir, dan memecahkan masalah. Dengan demikian, kurang tidur bisa memicu Anda Anda kesulitan untuk belajar secara efektif. Selain itu, kurang tidur membuat Abda sering kelupaan sesuatu..

2. Mudah sakit
Jika tidur cukup, imun tubuh akan memproduksi sitokin, protein yang membantu melindungi tubuh dari infeksi. Sementara, kurang tidur bisa memperburuk sistem kekebalan tubuh yang berdampak pada produksi hormon sitokin. Efeknya, kurang tidur bisa membuat Anda lebih rentan terhadap penyakit.

3. Berat badan bertambah
Ketika tubuh kurang tidur, Anda cenderung memproduksi lebih banyak hormon ghrelin, yang berperan dalam menimbulkan rasa lapar dan menghasilkan sedikit hormon leptin, yang berperan dalam menimbulkan rasa kenyang. Selain itu, kurang tidur akan membuat Anda terus merasa lelah dan lapar.

Studi mengatakan bahwa seseorang yang tidur kurang dari 6 jam per hari lebih berresiko untuk mengalami obesitas dibandingkan dengan mereka yang tidur lebih dari 6 jam per hari.

4. Wajah kusam atau berjerawat
Tidur cuput mampu meregenerasi kulit secara optimal. Sementara kurang tidur, sebaliknya. Meningkatnya produksi hormon kortisobisa kolagen, protein yang menjaga kelembutan dan keelastisitasan kulit. Akibatnya, mungkin lebih mudah keriput dan terlihat lebih tua.

Kemudian juga bisa mengganggu keseimbangan hormon dan meningkatkan kadar estrogen pada tubuh. Sehingga bisa memicu pertumbuhan jerawat pada kulit. Juga, membawa risiko timbulnya garis-garis halus pada kulit.

5. Gangguan pada mata
Kurang tidur pun bisa mengganggu kesehatan mata Anda. Misalnya mata merah, mata lelah, mata menjadi lebih sulit untuk fokus, dan berpotensi mengalami penglihatan ganda.

6. Stres, emosi, dan depresi
Kurang tidur membuat Anda lebih mudah mengalami stres dan emosi terkendali.
Memang kesulitan tidur biasanya diakibatkan oleh depresi, sementara kurang tidur juga bisa membuat Anda renten depresi. Kedua hal tersebut saling berkaitan.

(LH)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

83  +    =  88