Channel9.id-Jakarta. Tak lama lagi, Indonesia memasuki era 5G. Penggelaran layanan ini, menurut Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), menandai bahwa Indonesia memasuki tahapan stimultaneous operations 4G dan 5G.
“Artinya kehadiran layanan 5G tidak lantas menggusur layanan 4G. Karena, di tahapan pengembangan awal ini, jaringan 4G juga dibutuhkan sebagai basis operasional 5G,” jelas Menkominfo Johnny G Plate, baru-baru ini.
Baca juga: Operator Selular Harus Dapat Izin Sebelum Gelar 5G
Sebagaimana janji Johnny, pembangunan infrastruktur telekomunikasi 4G di wilayah yang belum tersentuh internet masih terus berlanjut. Hal ini agar masyarakat bisa merasakan pengalaman berselancar di dunia maya.
“Pemerintah akan tetap fokus untuk meneruskan pemerataan layanan jaringan 4G. Secara simultan, jaringan 5G akan dikembangkan di wilayah komersial dan juga wilayah prioritas lainnya, untuk saling melengkapi dengan jaringan 4G yang sudah tersedia,” ungkap dia.
Untuk diketahui, menurut data Kominfo, masih ada 12.548 dari 83.218 desa/kelurahan di Indonesia yang belum mendapat akses 4G.
Dari belasan ribu desa/kelurahan itu, pembangunan di 9.113 desa/kelurahan di wilayah Terdepan, Terpencil, dan Tertinggal (3T) tengah dikerjakan oleh Bakti Kominfo, dan dibantu mitra swasta. Sementara sisanya 3.435 desa/kelurahan di daerah non-3T dikerjakan oleh operator seluler.
(LH)
