Internasional

Pilpres AS, Trump Akan Ajukan Gugatan Hukum

Channel9.id-Jakarta. Penasehat senior Gedung Putih, Jared Kushner dan chief of staff Mark Meadows, disebut sudah mulai mengatur strategi dan gugatan hukum, Kamis (05/11/2020).

Tim kampanye Trump juga sudah mengajukan gugatan di Michigan untuk menghentikan penghitungan suara.

Michigan merupakan salah satu swing state, yaitu negara bagian yang sebelum pemilihan berlangsung sebagian besar pemilihnya belum mengungkapkan kandidat mana yang mereka dukung.

Baca juga: Yakin Menang, Biden: Kami Percaya Ada di Jalan yang Benar

Michigan memiliki 16 suara elektoral, menurut Edison Research. Tim kampanye Trump juga menuntut penghitungan ulang di Wisconsin, negara bagian lainnya tempat terjadi persaingan ketat antara Trump dan Biden, dikutip dari Reuters.

Trump memang sudah lama memberi sinyal kalau dia tidak akan menerima hasil pemilu yang menunjukkan kekalahannya. Dia bahkan sudah pernah mengeluarkan pernyataan ia akan menantang secara legal hasil pemilu di Mahkamah Agung AS.

Sementara itu, mengutip penghitungan The Guardian per Kamis (5/11) pukul 13.05 WIB, Joe Biden mengantongi 72.071.454 suara. Angka ini melebihi rekor sebelumnya yang diraih mantan presiden AS, Barack Obama.

Pada Pilpres 2008, Obama mengumpulkan 69.498.516 suara dengan jumlah penduduk saat itu berkisar di angka 304,1 juta menurut data sensus AS.

Jumlah sensus terbaru di tahun 2019 menunjukkan angka penduduk di AS meningkat menjadi 328,2 juta orang.

Sedangkan di sisi Partai Republik, Donald Trump mengumpulkan 68.598.918 suara sejauh ini. Penghitungan masih terus dilakukan di sejumlah negara bagian.

Penghitungan sementara pilpres sendiri masih mengunggulkan Biden dengan 264 suara elektoral. Meninggalkan Trump dengan 214 suara elektoral.

Pertarungan antara keduanya semakin panas sejak Biden berhasil membuat Arizona, Wisconsin dan Michigan beralih ke Partai Demokrat.

Mengutip Washington Post, angka partisipasi pilpres AS sejauh ini terpantau tinggi, khususnya jika dibandingkan dengan pemilihan sebelumnya.

Meskipun masih ada suara yang belum terhitung, sejauh ini angka partisipasi Pilpres 2020 sudah mencapai 60 persen. Partisipasi tahun ini ditargetkan mencapai 66,1 persen dari total populasi.

IG

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

38  +    =  41