Channel9.id-Jakarta. Ketua Panitia Seleksi Calon Pimpinan KPK, Yenti Ganarsih menyebutkan Wakil Kapolda Jawa Barat, Brigadir Jendral Polisi Akhmad Wiyagus mengundurkan diri sebagai salah satu peserta seleksi Capim KPK periode 2019-2023.
“Satu dari kepolisian mengundurkan diri, Pak Wiyagus,” kata Ketua Panitia Seleksi Calon Pimpinan KPK, Yenti Garnasih, di Pusat Pendidikan dan Pelatihan Sekretariat Negara, Cilandak, Jakarta, Kamis, 18 Juli 2019.
Wiyagus adalah satu dari 11 perwira kepolisian yang lolos pada tahap administrasi seleksi capim KPK. Kabar ia mengundurkan diri diketahui saat pansel menggelar uji kompetensi yang diadakan hari ini di Pusdiklat Sekneg. Meski demikian, Yenti mengaku belum mengetahui alasan Wiyagus yang memutuskan untuk mengundurkan diri dari seleksi Capim KPK.
Sementara itu, ada tiga peserta yang juga tak ikut dalam uji kompetensi. Dua di antaranya tidak hadir tanpa memberikan keterangan. Sementara, satu peserta datang, tapi tidak diperkenankan masuk menjalani uji kompetensi, lantaran telat selama 1 jam.
Yenti mengatakan, peserta yang terlambat datang saat seleksi capim KPK hari ini tidak diperkenankan mengikuti ujian. Menurut Yeni, hal ini sudah berdasarkan peraturan yang berlaku. “Jadi toleransinya cuma 30 menit,” ucap dia.
Peserta yang mengikuti seleksi uji kompetensi pada hari ini berjumlah 188 orang, sementara yang tidak hadir ada empat orang. Mereka bakal menjalani dua jenis tes, yakni pilihan ganda dan essay. Kedua tes itu akan menguji pengetahuan para peserta mengenai pemberantasan korupsi, dari aspek pencegahan, manajemen, dan hubungan kelembagaan. Pansel berharap setidaknya ada 50 calon yang lolos pada tahap ini.