Channel9.id-Jakarta. Kalau kamu terbiasa merokok setelah makan, sebaiknya hentikan kebiasaan ini. Pasalnya, merokok setelah makan bisa meningkatkan risiko terkena penyakit terkait pencernaan.
Di waktu kapan pun, merokok sudah terbukti berdampak buruk bagi kesehatan. Namun, khusus merokok setelah makan, risiko akibat merokok semakin berlipat ganda. Peningkatan risiko ini berkaitan dengan proses mencerna makanan dalam tubuh. Agar lebih jelas, mari simak risiko merokok setelah makan berikut ini.
1. Penyerapan nutrisi dari makanan jadi terganggu
Setelah makanan tiba di usus kecil, proses penyerapan nutrisi dimulai. Namun, jika Kamu merokok, nikotin dan kandungan lainnya akan mengurangi kemampuan tubuh untuk mempertahankan tingkat nutrisi yang tepat. Dengan demikian, hal yang mungkin terjadi adalah Kamu tak bisa menyerap nutrisi dari makanan yang dikonsumsi sehingga Kamu kekurangan nutrisi.
2. Risiko maag
Sudah disebutkan bahwa merokok setelah makan berisiko bagi kesehatan pencernaan. Pasalnya, nikotin dalam tembakau bisa melemaskan katup antara kerongkongan dan lambung. Hal ini memungkinkan asam lambung dan cairan (bahan kimia yang memecah makanan di perut) naik ke kerongkongan, yang kemudian menyebabkan maag.
3. Risiko kanker usus dan paru-paru
Dampak lainnya yaitu kamu bisa mengalami gangguan pada usus dan organ dalam lainnya. Pasalnya, radikal bebas dalam asap rokok akan mengacaukan kinerja usus. Para ahli menyebutkan bahwa merokok setelah makan bisa meningkatkan risiko terkena kanker usus dan paru-paru berlipat ganda. Namun demikian, penelitian lebih lanjut masih diperlukan.
4. Risiko kelebihan berat badan
Merokok juga bisa meningkatkan risiko terkena obesitas. Menurut sebuah penelitian, perokok cenderung tak bisa menahan keinginan untuk mengonsumsi makanan tinggi lemak, termasuk makanan cepat saji.
Nah, kalau kamu tak mau melipatgandakan risiko merokok, sebaiknya hindari merokok setelah makan. Sebagai gantinya, lakukan hal lain seperti jalan-jalan. Atau, kamu juga bisa makan di kawasan dilarang merokok agar kamu bisa tahan diri. Namun, satu-satunya cara untuk mencegah terkena efek negatif rokok yaitu dengan berhenti merokok.