Lifestyle & Sport

Bahaya Terlalu Banyak Konsumsi Daging Merah

Channel9.id-Jakarta. Pemeluk Islam biasanya menghidangkan olahan daging merah, yaitu sapi dan kambing, pada momentum Iduladha. Sebagaimana telah diketahui, hari raya Islam ini selalu diiringi dengan penyembelihan hewan tersebut, yang kemudian dibagi rata kepada para warga.

Oleh karenanya, tak ayal bila daging ini akan menjadi menu makanan.

Namun, Anda perlu hati-hati karena jenis daging ini mengandung lemak yang bisa meningkatkan kadar kolesterol di tubuh.

Seorang ahli gizi dr Samuel Oetoro menjelaskan bahwa tak masalah bila memiliki kadar kolesterol tinggi karena memakan olahan daging sapi atau kambing. Dengan syarat, beri jeda waktu.

“Kalau cuma 1 hari makan, kolesterol yang tinggi tidak apa-apa, apalagi cuma satu kali makan saja,” jelasnya, Sabtu (25/7).

“Yang jadi masalah itu kalau berulang kali, tidak hanya saat Iduladha, misalnya dalam keseharian dia makan makanan berlemak itu yang bahaya,” sambungnya.

Mengonsumsi terlalu banyak daging merah rupanya bisa memicu sejumlah penyakit serius yang mengancam nyawa. Maka dari itu, Anda harus mengontrol diri agar tidak terlalu banyak mengonsumsi daging merah. Jika tidak, berikut ini sejumlah bahaya yang bisa mengintai Anda.

Mudah Mengantuk dan Kurang Fokus
Terlalu banyak mengonsumsi daging merah membuat Anda mudah lelah dan menyebabkan kabut otak. Penyebabnya adalah protein dalam daging perlu waktu lama untuk diproses di pencernaan tubuh.

Ahli gizi dan diet dan juru bicara American Academy of Nutrition and Dietetics, Caroline Passerrello menuturkan, protein yang menjadi bahan bakar membutuhkan waktu untuk bisa sampai ke otak. Efeknya, Anda bisa menjadi kurang fokus.

1. Kulit dan Rambu Berubah
Daging merah nyaris tak mengandung vitamin C. Padahal vitamin ini berfungsi membentuk kolagen, protein untuk memberi struktur pada kulit, tulang, rambut, kuku dan lainnya. Selain itu, ahli gizi Jenna Braddock bahkan menuturkan, kulit bisa menjadi kasar, bergelombang, dan tumbuhnya rambut pada tubuh.

2. Menyebabkan Sembelit
Sembelit bisa saja terjadi karena daging merah yang dikonsumsi hampir tidak memiliki serat. Oleh karenanya, sangat disarankan untuk memperbanyak konsumsi sayur dan buah berserat ketimbang daging merah.

3. Menyebabkan Risiko Batu Ginjal
Protein berlebih karena mengonsumsi daging merah akan mempengaruhi ginjal, karena senyawa purin dari daging akan membentuk asam urat. Karenanya bisa meningkatkan risiko terkena batu ginjal.

4. Menyebabkan Gangguan Jantung
Daging merah mengandung lemak tinggi, sehingga meningkatkan adanya risiko kolesterol buruk pada tubuh. The American Heart Association menyarankan agar membatasi lemak jenuh 5 hingga 6% dari total kalori.

5. Meningkatkan Risiko Kanker
penelitian mencatat jika Anda mengonsumsi daging merah lebih dari 18 ons dalam satu minggu, bisa meningkatkan risiko kanker kolorektal. Selain itu, tubuh menjadi rentan terkena kanker usus besar dan kanker lambung. Hal ini telah disampaikan oleh American Institute for Cancer Research.

Itulah sejumlah bahaya yang muncul bila terlalu banyak mengonsumsi daging merah. Maka dari itu, kontrol, kurangi, dan beralihlah kepada sayur dan buah yang lebih menyehatkan.

(LH)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

9  +    =  14